Bicara soal makanan penyebab
keracunan, kita ketahui bahwa makanan sebagai suatu zat gizi tentunya mempunyai
nilai bagi kesehatankita. Tapi jika makanan tersebut mengandung racun tentunya
menjadi suatu hal yang membahayakan bagi kesehatan .
Racun yang terdapat pada
makanan bisa berasal dari makanan itu sendiri atau dari makanan yang tercemar
oleh kuman yang pada akhirnya menyebabkan keracunan. Yang menjadi masalah, kita
tidak mengetahui apakah makanan yang kita makan tersebut mengandung racun atau
tidak. Apakah makanan tersebut dapat membahayakan kesehatan kita bahkan kadang
kala jiwa kita.
Berikut ini bakteri penyebab
keracunan, masa inkubasi bakteri, gejala, dan sumber makanan yang menyebabkan
keracunan:
Masa inkubasi, Bakteri
|
Gejala
|
Sumber makanan
|
1 sampai 6 jam
Staphylococcus aureus
Bacillus cereus
|
Mual, muntah, diare
|
Daging babi, unggas, kentang, telur, mayonnaise, krim, pasta Nasi goreng
|
8 sampai 16 jam
Clostridium perfringens
B. cereus
|
Kram perut, diare
(kadang disertai muntah)
|
Daging sapi, unggas, kacang-kacangan, kuah daging Daging, sayuran,
kacang yang dikeringkan, gandum
|
>16 jam
Vibrio cholerae
Enterotoxigenic (Escherichia coli)
Enterohaemorrhagic (Escherichia coli)
Salmonella spp
Shigella spp
Vibrio parahaemolyticus
|
Diare berair, Diare disertai darah, mual, muntah,
demam, nyeri perut, Disentri, kadang
disertai demam menggigil sampai pingsan
|
Ikan, Selada, keju,
daging, air Sapi, daging sapi
panggang, sosis, susu mentah, sayuran mentah, jus apel,Sapi, unggas, telur,
produk susu kemasan,Kentang atau salad
telur, selada, sayuran mentah,Udang, makanan laut
lain yang mentah atau setengah matang
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar